PENGERTIAN
KAHALAYAK, PUBLIK, MASSA DAN CROWD
Disusun Oleh : Elin Nurparida
STAI – MUHAMMADIYAH
GARUT
Pengertian
dan Perbedaan khalayak, massa, publik dan kerumunan
Ø Khalayak
Khalayak atau
publik adalah sejumlah orang yang
memiliki minat sama terhadap suatu kegemaran/ persoalan tertentu tanpa harus
mempunyai pendapat yang sama, dan menghendaki pemecahan masalah tanpa adanya
pengalaman untuk itu.
Ciri-ciri publik
Ø Kelompok yang bukan merupakan satu kesatuan (tidak teratur).
Ø Interaksi tidak langsung (melalui media).
Ø Tidak saling kenal (anonim) dan heterogen.
Ø Mempunyai minat yang sama terhadap suatu masalah.
Ø Belum tentu memiliki opini yang sama.
Ø Berusaha untuk mengatasi masalah di mana mereka memiliki
kepentingan.
Ø Kecenderungan berpikir secara rasional karena adanya diskusi
sosial.
Ø Crowd (Kerumunan)
Individu-individu yang bergabung atau menghimpunkan diri
untuk mengerubungi sesuatu. Kerumunan lebih mudah dihasut dan digerakkan
daripada massa dan publik. Objek yang menjadi perhatian kerumunan adalah
kejadian yang sedang terjadi saat itu. Dalam menyikapi kejadian tersebut,
kerumunan seringkali menggunakan cara-cara yang emosional dan diluar rasional.
Sulit dilakukan control terhadap kerumunan karena kadar kesadaran mereka tinggi
namun hanya bersifat sementara karena biasanya kerumunan tidak berstruktur,
jadi sulit untuk mendapatkan bentuk kerumunan yg sama seperti bentuk
sebelumnya.
Dengan demikian crowd mempunyai ciri
sebagai berikut:
1. Anggota crowd mengumpul
dalam satu tempat secara fisik.
2. Kumpulan itu terbentuk secara
spontan karena ada stimuli sama.
3. Keberadaan kelompok ini bersifat
sementara. Sangat bergantung pada stimuli yang ada.
4. Oleh karena itu perhatian, tujuan
dan sifatnya sama.
Ø
Massa
Orang yang tidak saling mengenal, berjumlah banyak, anggotanya heterogen,
berkumpul di suatu tempat dan tidak individualistis. Massa memiliki kesadaran
diri yang rendah, tidak dapat bergerak dengan terorganisir, tidak bertindak
untuk dirinya sendiri melainkan terdapat "dalang" di belakangnya yang
berfungsi memanipulasi mereka. Ini berbeda pengertiannya bila dikaitkan dengan
ilmu komunikasi. Massa dalam komunikasi lebih merujuk pada penerima pesan media
massa atau disebut audience.
Massa mempunyai ciri sebagai
berikut:
1. Anonim,
artinya umumnya tidak saling kenal baik antarmereka satu dengan yang lainnya,
maupun dengan komunikannya.
2. Heterogen,
yakni terdiri dari orang-orang atau segenap lapisan masyarakat, status sosial,
pendidikan, profesi, dan lain-lain.
Ø
Publik
Publik dalam Kamus Besar Bahasa
Indonesia berarti orang banyak. Berbeda dengan pengertian massa secara umum,
publik tidak berkumpul dalam suatu tempat tertentu melainkan tersebar. Publik
mempunyai tujuan yang lebih terarah, pandangan terhadap masalah, dan menentukan
sikap serta menentukan pilihan. Dalam komunikasi, pengertian public tidak jauh
berbeda dengan massa. Dalam komunikasi, publik dapat diartikan sebagai
orang-orang yang datang menonton`atau`mengunjungi.
Publik dalam hal ini bisa diartikan sebagai:
1. Sekelompok individu yang tidak
terorganisasi.
2. Kelompok itu tidak mengumpul di
satu tempat, tetapi menyebar, bukan suatu kesatuan.
3. Mempunyai interes sama terhadap
suatu persoalan.
4. Melakukan kontak satu dengan yang
lainnya, biasanya tidak langsung.
5. Ada stimuli yang memungkinkan
terciptanya publik.
6. Biasanya tidak saling kenal satu
sama liain.
Post a Comment